Muara Teweh – Suasana ramai mewarnai hari kedua MTQH XXXIII Kalteng yang digelar di Kabupaten Barito Utara pada Selasa (18/11/2025). Cabang Seni Kaligrafi Al-Qur’an yang berlangsung di lapangan Excellent Futsal menjadi salah satu cabang favorit yang disaksikan banyak pengunjung.
Dua kategori dilombakan, yaitu Kaligrafi Dekorasi dan Kaligrafi Kontemporer, masing-masing dengan peserta putra dan putri. Para peserta tampak serius menampilkan karya terbaik mereka di atas kanvas masing-masing.
Ketua Majelis Dewan Hakim, Muhammad Safaruddin, menyampaikan seluruh peserta hadir lengkap tanpa ada yang berhalangan. Ia mengapresiasi kedisiplinan peserta dalam mengikuti jadwal lomba.
Pada kategori Dekorasi terdapat 12 putra dan 12 putri, sementara kategori Kontemporer diikuti oleh 13 putra serta 13 putri. Dua kabupaten, Sukamara dan Lamandau, tercatat tidak mengirimkan peserta.
Panitra Dewan Hakim, Mohamad Ridwan, menyatakan peningkatan kualitas sangat terlihat dibanding tahun-tahun sebelumnya. Menurutnya, teknik goresan dan komposisi ayat lebih matang dan tertata.
Namun, beberapa peserta masih ditemukan membawa contoh gambar dan warna yang tidak diperbolehkan. Pelanggaran ini bersifat minor dan masih dimaklumi pada awal lomba.
Untuk babak final, Ridwan memastikan aturan akan ditegakkan lebih ketat. Hal ini penting agar hasil penilaian tetap adil dan sesuai standar nasional MTQH.
Safaruddin berharap peserta terus melatih kemampuan kaligrafi mereka karena seni ini membutuhkan ketelitian dan ketekunan jangka panjang. Ia ingin kualitas kaligrafi Kalteng semakin dikenal.
Lomba akan berlanjut hingga Kamis, yang juga menjadi hari pengumuman pemenang cabang kaligrafi MTQH XXXIII.(Adi)