Warning: Array to string conversion in /home/lintasne/domains/lintasnews24.com/public_html/wp-content/themes/velocity-child-main/functions.php on line 393

Puteri Indonesia Kalimantan Tengah 2025 Ajak kaum Muda Dan Perempuan Untuk Ambil Bagian Balam Upaya Pelestarian Lingkungan

By lintasne - Minggu, 6 April 2025 | 04:29 WIB | 386 Views

Muara Teweh – Perkenalkan Ahsan Nadia Ramadhana, Puteri Indonesia Kalimantan Tengah 2025 yang inspiratif. Ia adalah sosok wanita yang memadukan kecintaannya terhadap musik, pelayanan publik, dan pelestarian lingkungan dalam sebuah advokasi yang kuat dan menyentuh.

Lulusan Administrasi Publik ini kini bekerja sebagai pegawai di salah satu instansi pemerintahan di Barito Utara. Dedikasinya tidak hanya terfokus pada pengabdian kepada masyarakat, tetapi juga pada upaya menyuarakan pentingnya perlindungan alam.

Sebagai wanita Dayak yang bangga akan asal-usulnya, Nadia lahir dan besar di jantung Kalimantan, wilayah yang dijuluki sebagai paru-paru dunia. Dibesarkan di tengah keindahan hutan hujan tropis yang lebat, ia tumbuh dengan rasa tanggung jawab dan keterikatan mendalam terhadap alam.

Melihat maraknya penggundulan hutan dan degradasi lingkungan di tanah kelahirannya, Nadia terdorong untuk bertindak. Baginya, konservasi bukan sekadar menjaga pepohonan, tetapi merupakan langkah penting dalam mengamankan masa depan generasi mendatang.

Dari keyakinan tersebut, lahirlah advokasinya yang bertajuk “Stand for the Trees”, sebuah gerakan yang berfokus pada pelestarian hutan dan pengembangan inovasi agroforestri. Melalui inisiatif ini, Nadia berupaya meningkatkan kesadaran akan pentingnya menjaga keanekaragaman hayati Borneo, sembari mempromosikan praktik pertanian berkelanjutan yang memberdayakan masyarakat lokal.

Nadia meyakini bahwa perubahan sejati dimulai dari pendidikan dan pemberdayaan. Ia pun aktif mengajak kaum muda dan perempuan untuk ambil bagian dalam upaya pelestarian lingkungan.

Tak hanya itu, Nadia juga dikenal sebagai penyanyi berbakat yang telah menjuarai berbagai kompetisi menyanyi. Bagi Nadia, musik adalah media yang ampuh untuk menyampaikan pesan—bukan hanya soal seni, tetapi juga tentang keberlanjutan, persatuan, dan kebanggaan budaya.

Kini, dalam perjalanannya di ajang Puteri Indonesia 2025, Nadia berharap dapat menjadikan platform ini sebagai sarana untuk menginspirasi lebih banyak perempuan agar berani menyuarakan isu-isu penting, khususnya yang berkaitan dengan aksi iklim dan keadilan lingkungan.

Ia memimpikan masa depan di mana Kalimantan Tengah, dan Indonesia secara keseluruhan, mampu menjadi pelopor dalam menyeimbangkan pembangunan dengan tanggung jawab ekologis. Sebuah masa depan di mana hutan yang telah memberi kehidupan selama berabad-abad akan terus lestari bagi generasi mendatang. (adi)

Banner-Topa

Berita Terkait

Berita Terbaru

Jun 13, 2025

Dana Desa Tidak Tersalurkan selama 3 Tahun, Datai Nirui Jadi Satu-satunya Desa di Indonesia Alami Hal Ini

Muara Teweh – Setelah tiga tahun tanpa kepala desa definitif…

Jun 13, 2025

Pj Bupati Barut Lantik Pj Kepala Desa Datai Nirui

Muara Teweh – Pemerintah Kabupaten Barito Utara kembali melaksanakan pelantikan…

Jun 12, 2025

Dinas PUPR Barut Timbun Jalan Berlubang di Jalan Pertiwi Muara Teweh

Muara Teweh – Menindaklanjuti keluhan masyarakat, Dinas Pekerjaan Umum dan…

Jun 12, 2025

Ketua DPRD Hj Mery Rukaini Sambut Kunjungan Kerja Kapolda Kalteng di Polres Barut

Muara Teweh – Ketua DPRD Barito Utara, Hj Mery Rukaini,…

Jun 11, 2025

Dewan Barut Tindak Lanjuti Sengketa Lahan, Kunjungi Lokasi IUP PT. PADAIDI–PT. KDC di Lahei Barat

Muara Teweh – Tujuh orang anggota DPRD Kabupaten Barito Utara…

Jun 11, 2025

Kunker Pj Ketua TP PKK ke Posyandu Taka , Ini Komentar Legislator Barut

Muara Teweh – Ketua Komisi I DPRD Barito Utara, Hj…